Sekprov Sulbar, Muhammad Idris, menghadiri acara pencanangan pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK), dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM) tahun 2020 Provinsi Sulawesi Barat yang berlangsung di Aula kantor BPS Provinsi Sulawesi Barat, Selasa 30 Juni 2020 Dalam kesempatan itu, Sekprov Sulbar, Muhammad Idris mengatakan, Pemprov Sulbar terbantu dengan berbagai inovasi yang telah dilahirkan BPS Provinsi Sulawesi Barat, diantaranya adalah Bank data Sulawesi Barat, Desa Mandiri Statistik (SAMASTA), dan penyediaan data berbasis aplikasi android Data Sulbar di Tangan Anda Maju Raih Kesejahteraan (Dasita Rasa). “Terkait dengan pelayanan publik, selama ini selama ini Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat maupun masyarakat pengguna data sangat terbantu dengan keberadaan BPS yang telah menyediakan berbagai ragam data, yaitu data indikator utama dan strategis seperti angka pertumbuhan ekonomi, pendapatan perkapita, Angka kemiskinan, angka pengangguran inflasi, indeks pembangunan manusia gini rasio, jumlah penduduk, dan data sosial ekonomi lainnya,”kata Idris Ia juga mengatakan, bahwa pencanangan zona integritas yang dilakukan pada hari ini merupakan hal yang sudah sepatutnya dan perlu diapresiasi kepada seluruh jajaran BPS Provinsi Sulawesi Barat, dan diharapkan menjadi penyemangat untuk lebih gigih melaksanakan semua Ketentuan dan aturan pemberantasan korupsi, reformasi birokrasi, dengan tetap menerapkan nilai-nilai inti BPS dan mempertahankan kinerja pelayanannya. Ia menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai malaqbi dalam pencanangan zona integritas dalam mendorong Provinsi Sulbar menjadi kuat. “Pentingnya mendemonstrasikan nilai malaqbi yang lebih berbicara mengenai strata pencapaian dari prilaku yang baik, komitmen yang tidak bersalahguna, dan yang paling penting siapapun penyelenggara negara di Provinsi Sulbar ini tidak boleh bermain dengan kewenangan yang ada didalamnya,”tegas Idris Lebih lanjut dikemukakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari kesungguhan BPS dalam mengukuhkan diri sebagai lembaga yang mempunyai komitmen untuk mencegah terjadinya korupsi disertai upaya untuk mewujudkan wilayah bebas korupsi serta reformasi birokrasi yang akuntabel di seluruh unit kerja BPS dimanapun berada. Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Barat, Win Rizal mengatakan , pencanangan zona integritas oleh BPS Provinsi Sulbar adalah langkah awal dan bagian dari menyukseskan reformasi birokrasi, dengan melakukan penataan terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan yang baik, efektif, efisien, pelayanan prima dan memuaskan. ” Tingginya tuntutan masyarakat akan birokrasi yang transparan, akuntabilitas, bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN, mengakibatkan reformasi birokrasi merupakan hal yang harus dilakukan oleh instansi pemerintah, untuk itu perlu melakukan penataan sistem penyelenggaraan pemerintah yang baik, efektif, dan efisien sehingga dapat melayani masyarakat secara cepat, tepat dan profesional,” kata Win Rizal. Lebih lanjut dikemukakan, keberhasilan pembangunan zona integritas di BPS Provinsi Sulbar sangat di tentukan oleh kapasitas dan integritas individual pegawai serta peran kita semua untuk bersama-sama bersinergi dqlam mewujudkan wilayah bebas dari korupsi (WBK), dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM). Sumber Kominfo Sulbar (SIT)