Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar meminta daerah-daerah yang ada di Sulbar agar melakukan perbaikan dalam penanganan Covid-19 untuk lebih diperketat lagi. Hal tersebut ditegaskan Ali Baal pada saat melakukan rapat terbatas (ratas) melalui video Conference bersama para bupati/wakil bupati se-Sulbar, di ruang pertemuan oval Kantor Gubernur Sulbar, Senin, 13 Juli 2020. Hadir juga dalam vicon tersebut Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar, Sekprov Muhammad Idris, dan sejumlah pimpinan OPD. “Kita tidak mau seperti kemarin yang dengan mudah orang keluar masuk daerah seenaknya dan saya harapkan kita secara serantak baik kabupaten dan kapolres serta korem agar lebih disiplin dalam memperketat aturan protokoler penanganan wabah covid – 19 ini,” tandas Ali Baal. Ali Baal juga menyampaikan, akan membagikan seribu masker di setiap kabupaten yang ada di Sulbar sebagai bentuk langkah penanganan dan pencegahan wabah covid-19. “Insyaallah, akan bagikan seribu masker per- kabupaten dan kita harus betul-betul disiplin dalam mengikuti protokoler kesehatan seperti cuci tangan,menggunakan masker serta jaga jarak agar terhindar wabah tersebut,” kata mantan bupati Polman dua periode itu. Wakil Gubernur, Enny Anggraeny Anwar dalam ratas tersebut menyampaikan agar lebih fokus lagi dalam melakukan pengarahan kepada masyarakat yang kurang peduli tentang protokoler kesehatan. “Harapan saya bagaimana kita harus menerapkan protokoler kesehatan itu baik dari kita sendiri dan tentunya kita sebagai para pejabat daerah untuk lebih memberikan contoh terhadap masyarakat dalam melakukan protokoler kesehatan,” harap Enny Sekprov Sulbar , Muhammad Idris pada rapat tersebut mengajak pemerintahan yang ada di Sulbar untuk sering melakukan konsolidasi daerah untuk memberikan pemahaman edukasi kepada masyarakat terkait protokoler kesehatan “Kepada pimpinan daerah agar lebih memperhatikan pusat-pusat keramaian masyarakat kita terutama pada malam minggu dimana pada hari itu banyak terdapat perkumpulan masyarakat kita terutama yang ada di kafe – kafe agar di beri ketegasan terakait wabah ini agar kedepannya tidak terjadinya pusat pertumbuhan baru” ujar Idris. Dalam vidcon di ruang oval Gubernur Sulbar juga didampingi sejumlah kadis antara lain, Kadis BPBD, Darno Madjid,Kadis Kesehatan, dr. Muhammad Alif, Kadis Sosial, Kadis Kominfo, Safaruddin Sanusi DM, Kadis Tenaga Kerja, Madareski Salatin. Sumber: Kominfo Sulbar (SIT)