JAKARTA – Pada Pertemuan tingkat nasional yang dihadiri oleh Pj. Gubernur Sulawesi Barat, Prof Zudan Arif Fakrulloh, bersama para pemimpin daerah dari seluruh Indonesia menjadi panggung untuk mengkaji strategi penurunan angka stunting di Provinsi Sulawesi Barat. Turut mendampingi Pj Gubernur Sulawesi Barat, Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana, dan Kadinkes Sulbar, Asran Masdy.
Rapat Koordinasi Menteri PPN/Kepala Bappenas yang dipimpin oleh Suharso Monoarfa, mengapresiasi pencapaian Sulawesi Barat dalam upaya menekan angka stunting, yang menjadikannya sorotan positif sebagai contoh bagi daerah-daerah lain.
Prof. Zudan Arif Fakrulloh, sebagai pembicara utama, menjelaskan dengan rinci langkah-langkah strategis yang telah diambil dan rencana masa depan untuk menjaga momentum penurunan stunting.
Asran Masdy, Kadinkes Sulbar menekankan pentingnya pertemuan ini sebagai forum bagi para pemimpin daerah untuk saling berbagi pengalaman dan mengatasi tantangan dalam pembangunan. Prestasi Sulawesi Barat dalam menurunkan angka stunting menjadi sorotan positif, menandakan komitmen kuat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.
Dengan penurunan angka stunting sebesar 4,7% , Sulawesi Barat menunjukkan kemajuan yang signifikan, menegaskan bahwa dengan determinasi dan kerja keras, masalah kesehatan yang kompleks dapat diatasi. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa Sulawesi Barat telah memberikan inspirasi bagi daerah-daerah lain dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya. (MWI)